03 Jul

Apa Itu Startup Digital: Kelebihan dan Contohnya

by Admin

2870Views

Perkembangan era digital yang semakin pesat seperti saat ini membuat teknologi menjadi unsur yang tak terpisahkan dari dunia bisnis. Fenomena ini melahirkan apa yang kita sebut sebagai startup digital.

Tapi, sebenarnya apa itu startup digital? Artikel ini akan menjelaskan konsepnya beserta ciri-ciri yang membedakan startup digital dari bisnis tradisional. Selain itu, ada pula beberapa contoh startup digital yang sukses di Indonesia maupun di dunia. Mari simak bersama-sama!

Apa Itu Startup Digital?

Startup digital merujuk pada bisnis yang beroperasi secara daring dan bergantung pada teknologi digital sebagai tulang punggung operasionalnya.

Perusahaan ini memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari bisnis tradisional. Pertama, startup digital didirikan berdasarkan inovasi. Mereka menciptakan solusi baru untuk memecahkan masalah yang ada di pasar dengan memanfaatkan teknologi digital.

Kedua, startup digital cenderung berfokus pada pengembangan produk atau layanan berbasis teknologi yang dapat mengubah cara orang berinteraksi atau menjalankan bisnis. Mereka mencari celah pasar yang belum terpenuhi dan berupaya menghadirkan nilai tambah yang unik melalui penggunaan teknologi yang kreatif.

Selain itu, startup digital juga sering kali memiliki sifat adaptif dan responsif terhadap perubahan. Mereka mampu dengan cepat mengidentifikasi tren baru, perubahan kebutuhan pelanggan, atau peluang bisnis yang muncul.

Kemampuan mereka dalam merespons perubahan ini memungkinkan startup digital untuk tetap kompetitif dan relevan dalam lingkungan bisnis yang berubah cepat. Startup digital juga cenderung mengadopsi model bisnis yang berfokus pada skala, dengan tujuan untuk memperluas jangkauan dan pengaruh mereka dengan cepat.

Baca juga: Peluang Kesuksesan Pelaku Industri eCommerce di Indonesia

Keuntungan Startup Digital

Sebagai bisnis yang erat kaitannya dengan kemajuan zaman, ada beberapa keuntungan dari startup digital yang dapat Anda rasakan selaku pemilik usaha. Berikut empat di antaranya.

• Inovasi yang lebih unik dan kuat

Dalam dunia startup digital, inovasi menjadi kunci utama. Berkat adopsi teknologi digital, startup dapat mengembangkan solusi yang unik dan menghadirkan nilai tambah bagi pengguna atau pelanggan.

Perusahaan rintisan ini biasanya dapat memanfaatkan kemajuan teknologi, seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence), big data, dan Internet of Things (IoT) untuk menciptakan produk atau layanan yang baru dan berbeda.

• Lebih cepat merespons perubahan pasar

Berkat fleksibilitasnya, startup digital cenderung mampu beradaptasi terhadap perubahan bisnis dengan cepat.

Mereka dapat mengamati tren, kebutuhan pasar, serta memodifikasi produk atau layanan mereka untuk memenuhi permintaan akan hal tersebut. Dalam banyak kasus, startup digital bahkan mampu menjadi pionir untuk memprediksi perubahan pasar dan menghadirkan solusi yang relevan.

• Relevan untuk jangka panjang

Startup digital yang sukses mampu mempertahankan relevansi mereka dalam jangka panjang. Mereka terus berinovasi dan mengikuti perkembangan teknologi serta selera pasar, sehingga tetap menjadi pemain utama dalam industri mereka.

Selain itu, perusahaan berbasis teknologi juga dapat memperluas cakupan bisnis dengan cepat dan efisien melalui platform digital yang dapat diakses oleh pengguna dari berbagai lokasi.

• Biaya operasional lebih hemat

Salah satu keuntungan besar yang dimiliki oleh startup digital adalah biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan dengan bisnis tradisional.

Mereka dapat memanfaatkan teknologi digital untuk mengotomatisasi proses bisnis dan mengurangi ketergantungan pada infrastruktur fisik yang mahal. Misalnya, dengan menggunakan platform cloud computing, startup digital dapat mengurangi biaya penyimpanan data dan memanfaatkan skalabilitas yang fleksibel.

Baca juga: Pemerintah Indikasikan Buka Ecommerce untuk Pihak Asing, Apa Latar Belakang dan Tujuannya?

Contoh Startup Digital di Indonesia dan Dunia

Di Indonesia, beberapa contoh startup digital yang sukses adalah Gojek, Traveloka, dan Tokopedia. Gojek merupakan aplikasi yang mengintegrasikan layanan transportasi, pengiriman barang, pembayaran, dan berbagai layanan lainnya.

Traveloka menjadi platform pemesanan tiket pesawat, hotel, dan tiket acara secara daring. Sementara itu, Tokopedia merupakan platform e-commerce yang memungkinkan individu dan bisnis untuk menjual produk secara online.

Di tingkat global sendiri, ada banyak startup digital yang telah meraih kesuksesan, misalnya Airbnb, Uber, dan Spotify. Airbnb adalah platform pemesanan akomodasi yang memungkinkan pengguna untuk memesan atau menyewakan tempat tinggal.

Uber merupakan aplikasi berbasis daring yang menyediakan layanan transportasi sekaligus sopirnya melalui telepon pintar. Sementara itu, Spotify adalah layanan streaming musik untuk mendengarkan lagu hingga podcast secara online.

Baca juga: Penggunaan Pendekatan Lean untuk Memvalidasi Ide Produk Anda

Gimana, sudah paham, kan, tentang apa itu startup digital yang dapat membawa perubahan besar dalam dunia bisnis? Perusahaan semacam ini dapat memberikan inovasi yang kuat, respons cepat terhadap perubahan pasar, relevansi jangka panjang, hingga efisiensi biaya operasional.

Jika Anda tertarik untuk membangun bisnis berbasis teknologi, Anda dapat memulainya dengan mendaftar layanan payment gateway Midtrans yang menawarkan kemudahan dan keamanan transaksi keuangan. Klik di sini untuk cari tahu info lengkapnya!