07 May

Kartu Kredit Vs Bank Transfer, Mana yang Lebih Baik untuk Pembeli Anda?

by Veritrans Indonesia

4704Views

Belanja shopping semakin populer belakangan ini. Di satu sisi kemudahan belanja & variasi produk yang bisa dibeli, saat ini berbagai toko online beramai-ramai menawarkan diskon & promosi untuk menarik konsumen. Di sisi lain, berjualan online sangat mudah. Anda hanya perlu mengiklankan barang yang akan Anda jual melalui berbagai media jual beli seperti Kaskus, OLX, tokopedia, Instagram, dll.

Salah satu kompenen penting dalam jual beli online tersebut adalah pembayaran online. Salah satu keunikan yang terjadi di Indonesia adalah, banyaknya metode pembayaran yang tersedia di Indonesia, seperti bank transfer, kartu kredit, Mandiri Clickpay, BCA KlikPay, t-cash & cash on delivery dll. Di antara semua metode pembayaran tersebut, bank transfer & kartu kredit adalah dua yang paling populer. Walaupun begitu, kegiatan transaksi online menggunakan bank transfer masih dominan digunakan di Indonesia, dibandingkan dengan kartu kredit. Wajar saja, karena menurut data Kompas 2014, jumlah pemilik rekening bank jauh lebih besar dibandingkan kartu kredit yaitu sekitar 70 juta pengguna, sedangkan pengguna kartu kredit hanya sekitar 16 juta pengguna.

Sebagai pemilik online shop, pembayaran kartu kredit dan bank transfer memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing bagi penjual dan pembeli dalam transaksi online. Lalu, apa saja kelebihan dan kekurangan tersebut?

Pembayaran online dengan kartu kredit

Kelebihan

• Step pembayaran jauh lebih singkat, sehingga mengurangi drop rate customer.
• Tidak memerlukan rekonsiliasi secara manual.
• Proses refund lebih mudah.
• Kemudahan untuk menerapkan berbagai fitur pembayaran online, seperti cicilan & subscription/berlangganan.

Kelemahan

• Lebih rentan terhadap penipuan.
• Biaya transaksi yang relatif lebih tinggi.
• Penetrasi kartu kredit yang masih lebih rendah dibanding bank transfer.

Pembayaran online dengan bank transfer

Kelebihan

• Dapat dilakukan langsugn dari dan ke berbagai bank tanpa harus set up.
• Penggunaan bank transfer yang lebih umum di Indonesia.
• Penipuan relatif lebih susah dilakukan.

Kelemahan

• Step pembayaran lebih banyak, sehingga drop rate tinggi.
• Proses rekonsiliasi secara manual, sehingga lebih rentan terhadap kesalahan.
• Pembeli harus kembali melakukan konfirmasi setelah transfer.

Kesimpulan

Pada dasarnya baik kartu kredit maupun bank transfer dalam transaksi online memang sama-sama dibutuhkan demi kemudahan, kenyamanan dan keamanan dalam bertransaksi. Semakin banyak metode pembayaran yang disediakan, semakin mudah pembeli dapat melakukan pembayaran.

Jika order di online shop Anda lebih dari 10 sehari, sebaiknya gunakan tawarkan metode pembayaran yang memudahkan Anda dalam proses rekonsiliasi, sehingga Anda tidak perlu repot untuk melakukannya secara manual.

Jika Anda berjualan online melalui social media, Anda juga bisa menerima berbagai metode pembayaran dengan VT-Link. VT-Link dapat Anda gunakan untuk mengirimkan invoice kepada pembeli Anda, sekaligus melalui invoice tersebut pembeli dapat melakukan pembayaran online menggunakan kartu kredit, bank transfer, Mandiri Clickpay dsb. Anda bisa melihat demo nya di video berikut, atau mencoba langsung melalui link ini.