Kami telah melakukan sedikit penyesuaian pada Pemberitahuan Privasi yang akan berlaku efektif pada tanggal 30 Mei 2024. Klik disini untuk meninjau!

Cek disini close
13 Aug

Dampak Positif Pasar Bebas, Apa Saja, sih?

Yovita

by Yovita

view25908Views

Pasar bebas adalah wujud kerja sama antarnegara yang dipandang sebagai konsekuensi dari globalisasi ekonomi dunia. Biasanya, aktivitas ekonomi pasar bebas melibatkan negara maju dan negara berkembang, termasuk Indonesia. Lantas, apa dampak positif pasar bebas terhadap Indonesia? Simak selengkapnya di bawah ini!


Mengenal Pasar Bebas

Pasar bebas adalah suatu sistem ekonomi yang meliputi aktivitas produksi, distribusi, dan konsumsi yang sepenuhnya diserahkan kepada mekanisme pasar. Singkatnya, pasar bebas adalah pasar yang memberikan kebebasan penuh pada penjual dan pembeli untuk memutuskan segala masalah perdagangan dan bisnisnya. 

Para produsen pun bebas menentukan harga barang, jumlah barang, dan jalur pendistribusian barang dalam skala regional, nasional, maupun internasional. Maka dari itu, dalam pasar bebas tidak diperlukan campur tangan pemerintah. Di sini, pemerintah hanya berperan sebagai pengawas yang menentukan kebijakan fiskal dan moneter saja. 

Baca juga: Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Bisnis

Fungsi utama sekaligus dampak positif pasar bebas adalah memberikan kebebasan pada masyarakat untuk melakukan kegiatan ekspor dan impor. Bagi perusahaan, pasar bebas dapat dimanfaatkan untuk mencari penghasilan tambahan dan mempelajari skill yang lebih modern.

Dilansir dari sumber terkait, dampak positif pasar bebas mampu membuka pintu negara-negara maju dan berkembang yang terlibat untuk masuknya berbagai produk dengan daya saing yang lebih tinggi. Selain itu, apa saja dampak positif pasar bebas lainnya?


Dampak Positif Pasar Bebas bagi Indonesia

dampak-positif-pasar-bebas

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, produk yang beredar di pasar bebas adalah produk terbaru yang memiliki daya saing tinggi. Maka dari itu, para penjual di pasar bebas akan bersaing lebih giat lagi agar produk mereka yang dipilih oleh konsumen.

Para produsen juga akan bersaing untuk menghasilkan produk-produk terbaik dan berkualitas tinggi. Inilah dampak positif pasar bebas yang utama, yaitu menghasilkan aktivitas perdagangan yang lebih positif. Selain itu, masih ada banyak lagi dampak positif pasar bebas, terutama bagi Indonesia sendiri, seperti berikut ini.

  • Meningkatkan peluang investor yang menanamkan modal dari luar negeri.
  • Meningkatkan peluang investor yang membangun basis produksi di Indonesia.
  • Membuka peluang ekspor bagi para produsen dan pelaku bisnis
  • Menambah devisa negara melalui bea masuk atas ekspor impor
  • Meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar internasional
  • Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk lokal
  • Mengurangi hambatan perdagangan
  • Memenuhi kebutuhan negara dengan hasil impor
  • Mendorong kemajuan IPTEK
  • Menghidupkan sektor pariwisata dari penambahan jumlah wisatawan ke Indonesia
  • Meningkatkan pemasukan keuangan negara lewat kurs valas
  • Memperluas lapangan kerja

Baca juga: Apa itu Kurs Jual dan Beli? Begini Cara Hitungnya!


Pasar Bebas, Adakah Dampak Negatifnya?

Di samping dampak positif pasar bebas seperti di atas, ada pula beberapa dampak negatifnya. Salah satu dampak negatif pasar bebas adalah menurunnya daya saing harga komoditas dari sektor pertanian lokal. Hal ini disebabkan harga komoditas pertanian Indonesia cenderung lebih mahal daripada komoditas luar negeri. Akibatnya, usaha pertanian dan perekonomian nasional pun akan makin terpuruk.

Selain itu, beberapa dampak negatif pasar bebas lainnya adalah seperti berikut ini:

  • Mengurangi minat terhadap produk dalam negeri karena produk luar yang masuk jauh lebih murah dan berkualitas.
  • Menambah kemungkinan eksploitasi SDA oleh perusahaan.
  • Muncul ketergantungan terhadap negara-negara maju.
  • Menurunkan pertumbuhan ekonomi negara apabila tidak mampu bersaing.
  • Meningkatkan jumlah pengangguran jika gagal bersaing.
  • Meningkatkan sifat konsumerisme.
  • Munculnya persaingan tidak seimbang antara negara maju dan negara berkembang.
  • Menghambat industri dalam negeri akibat kalah saing dengan produk luar.
  • Mengurangi pendapatan negara apabila ekspor melemah.

Transaksi di Pasar Bebas Lebih Mudah dengan Midtrans! 

Meskipun begitu, Anda tetap bisa mengantisipasi dampak negatif pasar bebas dengan berbagai cara. Misalnya dengan mengatur strategi penjualan produk, meningkatkan brand awareness bisnis, dan meningkatkan daya saing bisnis Anda ke kancah luar negeri. Salah satunya dengan menyediakan payment gateway seperti Midtrans yang memungkinkan Anda untuk menerima transaksi dari luar negeri.

Midtrans merupakan platform payment gateway cerdas yang bisa membuat Anda menerima pembayaran dari kartu kredit, baik bertanda Visa, Mastercard, JCB, maupun Amex (American Express), sehingga Anda bisa menerima transaksi dari luar negeri. Di mana pun Anda atau pelanggan berada, Midtrans bisa bantu Anda menerima pembayaran kapan saja dan dari mana saja.

Baca juga: 7 Keuntungan Memiliki Sistem Pembayaran di Toko Online

Tak perlu khawatir, Midtrans sudah mengantongi lisensi dari Bank Indonesia sehingga terjamin aman. Selain itu, ada banyak pilihan metode pembayaran yang disediakan, meliputi kartu kredit, kartu debit, transfer bank, e-Money, dan masih banyak lagi!

Di samping itu, Anda masih tetap bisa menerima transaksi dalam negeri melalui beragam metode pembayaran dengan menggunakan Midtrans, baik online maupun offline. Metode pembayaran tersebut mencakup e-wallet, virtual account, transfer bank, dan banyak pilihan metode lainnya.

Dengan Midtrans, transaksi di pasar bebas jadi lebih mudah dan praktis. Sesuai dengan paparan di atas, pasar bebas punya banyak manfaat bagi Anda, perusahaan, hingga negara. Dampak positif pasar bebas akan lebih mudah Anda raih dengan mulai bergabung bersama Midtrans!

payment-gateway

 

  • twitter
  • facebook
  • WA
  • mail