15 May

Panduan Memulai Kampanye Marketing dengan Snapchat Ads

by Digital Marketing Midtrans

1808Views

Dengan lebih dari 150 juta orang pengguna Snapchat setiap hari pada saat ini, platform media sosial ini dapat menjadi lahan emas bagi Anda untuk mengiklankan produk. Para pengguna tersebut rata-rata menghabiskan 25-30 menit per harinya untuk menonton lebih dari 10 miliar video.

Tentu tidak semua segmentasi bisa cocok dengan Snapchat Ads. Dilansir dari blog Hootsuite, Consultancy Millward Brown menemukan bahwa 88% pengguna yang melihat iklan Snapchat dari produk tertentu berasal dari kalangan usia 13-34 tahun. Hal ini tentu sejalan dengan produk Snapchat sendiri yang memang mengusung nuansa fun melalui filter dan stiker dengan berbagai desain.

Ada empat jenis iklan yang ditawarkan oleh Snapchat, yaitu:

Snap Ads

Pada jenis iklan ini, Anda bisa membuat video sepuluh detik yang memberi opsi kepada pengguna untuk bisa mendapatkan informasi lebih tentang produk apabila mereka melakukan swipe. Informasi tambahan tersebut bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari artikel, halaman install aplikasi, hingga video yang lebih panjang (maksimal sepuluh menit).

Sponsored Geofilters

Geofilters adalah sebuah desain grafis yang bisa ditambahkan oleh pengguna Snapchat pada snaps mereka. Sesuai dengan namanya, geofilters biasanya hadir dalam bentuk lokasi geografis spesifik, mulai dari nama toko, kota, hingga negara. Sementara itu, sponsored geofilters memungkinkan Anda untuk membuat grafis custom yang bisa digunakan pengguna Snapchat pada snaps mereka.

Sponsored Lenses

Lenses berperan besar dalam menciptakan suasana fun pada Snapchat. Pernah melihat foto wajah teman Anda yang dihiasi telinga hewan tertentu atau video singkat di mana teman Anda mengeluarkan pelangi dari mulut mereka? Lenses inilah yang memungkinkan hal tersebut terjadi.

Nah, sponsored lenses tidak jauh berbeda dari lenses yang digunakan sehari-hari oleh para pengguna Snapchat. Hanya saja, akan ada logo brand yang muncul pada lenses tersebut ketika orang menggunakannya. Foto atau video dengan sponsored lenses juga bisa disimpan dan dibagikan ke pengguna yang lain.

Snap to Unlock

Jenis iklan satu ini masih dalam masa percobaan. Pada dasarnya, snap to unlock menggunakan Snapcodes pada media berbentuk fisik seperti billboard untuk mendorong pengguna Snapchat berinteraksi dengan brand melalui akses fitur “rahasia” di dalam aplikasi. Mengambil gambar Snapcode melalui Snapchat dapat membuka akses sponsored geofilter atau lenses dalam jangka waktu terbatas.

Dengan range usia yang cukup luas, Anda harus memastikan bahwa brand Anda memang dilihat oleh pengguna Snapchat yang sesuai. Jangan sampai ada iklan bir yang muncul di Snapchat pengguna berusia tiga belas tahun. Untuk itu, Snapchat telah menerapkan fitur targeting dengan beberapa opsi berikut:

• Snap Audience Match – menargetkan pengguna Snapchat berdasarkan alamat email dan ID perangkat mobile.
• Snapchat Lifestyle Categories – menargetkan pengguna Snapchat berdasarkan jenis konten yang disukai mereka.
• Lookalikes – menargetkan pengguna Snapschat yang mirip dengan karakter pelanggan brand.

Meski mungkin popularitasnya belum sebesar Facebook, Snapchat dapat menjadi alternatif media beriklan yang menyenangkan, terutama jika brand Anda menarget kalangan muda. Jadi, apakah Anda tertarik untuk beriklan di Snapchat?