20 Nov

Dapatkan Kembali Pelanggan Anda yang Hilang dengan Abandoned Cart Email

by Veritrans Indonesia

1496Views

Seperti halnya toko offline, ketika pengunjung melihat-lihat produk online bisa saja mereka tiba-tiba meninggalkan toko dan batal melakukan pembelian. Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan, misalnya website toko online Anda down, koneksi internet yang terputus batasan waktu belanja sudah habis, dan faktor lainnya yang membuat pengunjung meninggalkan shopping cart mereka. Postingan kali ini membahas mengenai bagaimana menangani fenomena yang sering terjadi di website online shop ini dengan teknik abandoned cart email. Email ini cukup penting karena memiliki beberapa keuntungan seperti yang disebutkan oleh SalesCycle berikut ini:

• Lebih dari 13.3% pengunjung mengklik email tentang abandonment cart mereka.
• Rata-rata nilai order (AOV) pembelian dari abandoned cart email adalah 19% lebih tinggi dibandingkan pembelian lainnya.
• Hampir 46% pengunjung membuka email tersebut.
• Lebih dari 35% klik abandoned cart email mengarahkan pengunjung kembali ke website pembelian mereka.

Berikut tips yang dapat Anda terapkan dalam membuat abandoned cart email:

Perhatikan timing yang tepat dalam mengirimkan email

Menurut SalesCycle, pengiriman email yang dilakukan dalam waktu 20 menit setelah pengunjung meninggalkan website rata-rata menghasilkan nilai konversi hingga 5.2%. Pengiriman email dalam waktu lebih dari 1 rata-rata menghasilkan nilai konversi hingga 4.5%. Sedangkan pengiriman email dilakukan lebih dari 24 jam setelah pengunjung meninggalkan website menghasilkan 2.6% nilai konversi. Tentukan timing yang tepat bagi website Anda dalam mengirimkan abandoned cart email.

Gunakan Subject email yang tepat

-Subject email menggunakan nama brand-

Pastikan brand Anda tampil di subject email Anda agar pengunjung lebih mudah mengidentifikasi email yang masuk dalam inbox mereka. Selain brand, gunakan kalimat yang jelas mengenai isi email misalnya ‘Anda meninggalkan sesuatu di keranjang belanja Anda’. Atau Anda dapat berekperimen sedikit dengan memberikan hal-hal di bawah ini:

• Gunakan kata sapaan atau nama depan penerima email agar lebih personal
• Ciptakan suasana urgensi (misalnya: Cepat, keranjang belanja Anda akan expired dalam 24 jam!)
• Gunakan kalimat yang aneh atau ‘nyeleneh’ agar menarik (misalnya: Let us magically transport you back to your shopping cart)
• Tunjukan ketertarikan dan semangat dalam email Anda (misalnya: Hey Nadia, ingat tidak betapa kamu menginginkannya produk ini?)

Gabungkan email Anda dengan navigasi website toko online Anda

Anda mengirimkan abandoned cart email dengan harapan customer akan menyelesaikan proses belanja dan melakukan pembelian. Namun bagaimana jika mereka berubah pikiran? Gabungkan navigasi website Anda dengan email sehingga customer memiliki pilihan produk lain yang dapat menarik perhatiannya juga.

Ingatkan konsumen tentang produk yang mereka tinggalkan

-Menyertakan details produk yang diperlukan konsumen-

Berikan details produk yang telah mereka sebelumnya dalam email Anda. Detail dapat berupa ukuran, warna, harga, bahan, dan detail lainnya. Tambahkan juga foto produk agar memori mereka mengingat kembali.

Gunakan tone menarik dan tidak memaksa serta Call To Action dalam email

-Kate Spade menggunakan kata-kata menarik dan tidak memaksa-

-Mango memiliki Call To Action yang jelas dan memudahkan konsumen-

Menjaga tone dalam email Anda sangat penting pastikan bahwa tone email Anda mengingatkan konsumen bahwa mereka tertarik produk tertentu dan pastikan konsumen ingin kembali ke website Anda untuk belanja. Gunakan juga Call To Action yang tepat seperti complete my order, continue shopping, claim my product dan take me back to my basket.

Tampilkan produk popular Anda dan review terbaik dari konsumen

-Memberikan pilihan produk lain dari produk popular Joy-

Jika konsumen Anda berubah pikiran dan tidak tertarik lagi dengan produk Anda, tampilkan produk popular Anda lainnya agar konsumen mendapatkan pilihan produk lainnya. Tampilkan juga produk dengan review terbaik dari konsumen Anda. Review memberikan sentuhan sosial dalam setiap produk Anda dan mampu meningkatkan kredibiltas.

Kini Anda dapat menerapkan email tersebut kepada setiap pengunjung atau konsumen website toko online Anda. Pastikan Anda tidak kehilangan kesempatan ini, karena mereka sudah menunjukan ketertarikan terhadap produk dan brand yang Anda jual.

Semoga bermanfaat!

Sumber : Spopify , Ometria