Pertumbuhan pesat pengguna internet di Indonesia, mengakibatkan munculnya banyak peluang bisnis di dunia online, terutama industri ecommerce. Para pebisnis mulai dari UKM hingga konglomerat beramai-ramai mencari peruntungan untuk memenangkan pasar di Indonesia.
Jika saat ini Anda sedang mempertimbangkan untuk membuka website ecommerce, berikut adalah pertanyaan-pertanyaan yang harus Anda jawab sebelum memulai:
1.Nama domain apa yang akan Anda gunakan?
Nama domain yang Anda pilih akan kurang lebih menentukan seberapa banyak traffic yang akan mengunjungi website ecommerce Anda. Pertimbangkan untuk menggunakan nama yang jelas, mudah disebut & menggunakan keyword yang relevan dengan produk yang akan Anda jual. Nama yang tepat akan membantu meningkatkan traffic Anda melalui search engine.
2. Bagaimana Anda memilih penyedia hosting?
Hosting adalah elemen penting dalam bisnis ecommerce Anda. Ada 2 pilihan yang Anda bisa pertimbangkan yaitu shared atau dedicated hosting. Jika Anda baru memulai dan menjual SKU yang tidak terlalu banyak, Anda bisa menggunakan shared hosting untuk meminimalkan biaya. Migrasi ke dedicated hosting dapat dilakukan jika traffic di website ecommerce Anda sudah meningkat & SKU Anda sudah mencapai ribuan. Beberapa pertimbangan lain dalam memilih hosting adalah kecepatan, customer service, storage & security.
Saat ini untuk membuat website ecommerce sangatlah mudah. Jika Anda memiliki budget lebih, Anda bisa menggunakan jasa web developer. Atau Anda bisa menggunakan Platform ecommerce seperti Prestashop, Woocommerce, Opencart dll
4. Metode pembayaran apa saja yang harus Anda gunakan?
Halaman checkout adalah halaman yang penting dalam online shopping experience. Kepercayaan memegang peranan penting. Anda harus memastikan konsumen merasa aman, mudah & nyaman ketika berbelanja & melakukan pembayaran di website ecommerce Anda. Dengan banyaknya metode pembyaran online yang tersedia di Indoensia (kartu kredit, CIMB Clicks, Mandiri Clickpay, BCA Klikpay, Bank Transfer dll), Anda dapat menggunakan jasa payment gateway seperti Veritrans untuk memudahkan integrasi. Selain itu Payment gateway akan menjamin keamanan transaksi yang terjadi di website ecommerce Anda.
5. Bagaimana dengan shipping & packaging?
Kebanyakan pemilik website ecommerce ketika baru memulai bisnis online mereka, shipping & packaging biasa dilakukan sendiri. Ketika bisnis sudah mulai berkembang dan permitaan semakin banyak Anda bisa menggunakan jasa perusahaan logistik.
Sebaiknya Anda mendesign packaging yang Anda gunakan sehingga, produk sampai ke konsumen dengan aman. Berikan juga sentuhan personal untuk setiap konsumen Anda, untuk memberikan apresiasi ke konsumen Anda.
6. Bagaimana terget market Anda dapat menemukan website Anda?
Langkah pertama adalah dengan SEO. Anda dapat membaca artikel sebelumnya mengenai SEO. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan social media & iklan berbayar yang disediakan oleh platform social media atau google untuk memperkenalkan website ecommerce Anda. Tawarkan juga promosi atau potongan harga, supaya konsumen mengunjungi website ecommerce Anda & tertarik untuk membeli produk yang Anda jual.
Sumber: Prestashop