7 Keuntungan Memiliki Sistem Pembayaran di Toko Online
Sistem pembayaran adalah salah satu komponen penting dalam bisnis online. Alangk...

Intip pencapaian Gojek dengan download e-book “Tetap Melaju Bersama Gojek: Kilas Balik 2020 & Tren Usaha 2021” secara GRATIS
Download di siniInbound marketing adalah aktivitas marketing memanfaatkan konten untuk menarik target market yang dituju, seperti SEO, blog, video, social media, dll. Inbound marketing dimulai dari penawaran marketing –sesuatu yang berharga dan relevan bagi audiens Anda yang dipromosikan melalui saluran marketing yang Anda gunakan. Kemudan audiens yang tertarik dengan penawaran tersebut akan dikelola melalui saluran marketing Anda agar menjadi konsumen Anda. Setelah itu Anda dapat mengukur dan menganalisa campaign yang Anda lakukan.
Berbeda dengan outbound marketing yang menggunakan cara konvensional, seperti iklan TV, radio, brosur, dll, inbound marketing menjadi sangat populer karena tingginya pertumbuhan online media. Inbound marketing sangat efektif untuk bisnis kecil, yang memerlukan keahlian tertentu dan riset mendalam dalam pengambilan keputusan.
Berikut 5 langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengukur inbound marketing Anda:
Campaign inbound marketing dibangun dari beberapa penawaran. Anda ingin menciptakan beberapa konten yang berharga untuk meningkatkan nilai konversi. Direkomendasikan pada saat mulai untuk menciptakan 3-5 penawaran namun Anda dapat mengubahnya sesuai dengan keperluan Anda. Contoh beberapa penawaran yang dapat meningkatkan nilai konversi seperti:
Setiap penawaran memiliki nilai yang unik namun ketika penawaran tersebut disatukan dalam satu tema maka akan menjadi inbound marketing efektif dan kuat. Setiap campaign harus berdasarkan penawaran yang mendukung satu sama lain dan terhubung dengan tujuan marketing.
Menentukan benchmark membantu Anda untuk memahami posisi Anda dan langkah yang ingin Anda lakukan. Dibandingkan dengan tujuan ‘ingin meningkatkan awareness’ atau ‘meningkatkan engagement dengan konsumen’, disarankan untuk membentuk tujuan SMART (Specific, Measurable, Attainable, Relevant dan Timely).
Sebagai contoh tujuan SMART seperti:
Dengan membangun benchmark yang tepat maka dapat membantu Anda mencapai tujuan Anda karena tujuan Anda mudah terdefinisikan.
Anda dapat mencampur channel atau saluran promosi Anda melalui:
Jika seseorang tertarik terhadap penawaran Anda belum tentu mereka akan membeli. Hal ini menjadi kesempatan Anda untuk membimbing mereka hingga proses pembelian. Misalnya dengan mengirimkan email follow up mengenai penawaran Anda yang membantu mereka untuk melakukan proses
Ketika campaign Anda selesai, saatnya untuk mengukur tingkat keberhasilan Anda. Data yang Anda dapatkan bertujuan untuk menentukan konsumen yang tidak sesuai dengan tujuan Anda bahkan menentukan channel promosi yang paling efektif dan berkontribusi lebih terhadap hasil campaign.
Anda dapat menggunakan Google Analytics untuk melihat hasil dari campaign yang Anda lakukan. Caranya dengan Sign In lalu klik ‘Acquisition’ dan klik ‘Campaign’ untuk melihat traffic campaign Anda.
Berikut cara untuk mengukur keberhasilan setiap langkah inbound marketing Anda: