17 Feb

Alasan Mengapa Toko Online Anda Sepi Pembeli

by Veritrans Indonesia

2439Views

Ketika toko online Anda ramai pembeli berarti Anda sudah benar-benar memahami komponen penting yang tidak dipahami oleh toko online lainnya. Jika sebaliknya, maka Anda harus dapat mencapai Product/Market fit agar produk yang Anda jual dapat laku di pasaran.

Apa itu Product/Market Fit?

Istilah Product/Market fit berdasarkan artikel dari Marc Andreesen diartikan sebagai suatu kondisi dimana produk yang dijual dapat memenuhi kebutuhan customer dan dapat diterima di pasaran. Berdasarkan artikel tersebut, Marc Andreesen juga mengatakan bahwa ternyata banyak startup yang gagal sebelum mencapai Product/Market fit.

Bisnis Anda harus mampu bersaing dengan kompetitor yang dapat memenuhi kebijakan pengembalian barang yang bebas risiko (risk free) seiring dengan pemberlakuan kebijakan tersebut dalam suatu pasar. Ternyata bisnis yang dapat meningkatkan kemampuanya untuk melakukan reverse logistic dapat meningkatkan pendapatannya hingga 5% dari total penjualan. Marc menyarankan jika bisnis Anda belum atau hampir mencapai Product/Market fit, maka Anda perlu melakukan segala hal yang dibutuhkan untuk dapat mencapai Product/Market fit. Hal tersebut mungkin saja memaksa Anda untuk merubah versi awal produk Anda atau berbesar hati menerima feedback yang tidak menyenangkan dari para customer.

Lalu, apa yang harus Anda lakukan untuk mendapatkan Product/Market Fit?

Anda sebaiknya sedini mungkin melakukan proses customer development dengan melibatkan para customer di dalam target market Anda melalui diskusi mengenai pengembangan produk dan bisnis. Dengan demikian, Anda dapat membuat suatu produk yang tidak hanya diminati pasar namun juga dapat membuat orang yang membeli produk Anda merasa gembira dan senang hati membayar produk Anda.

Cara lain yang dapat Anda lakukan untuk dapat mencapai Product/Market fit yaitu dengan membuat Validation Board yang dapat membantu Anda mendesain sebuah percobaan analisis secara cepat untuk memvalidasi apakah ide produk Anda sudah sesuai dengan permintaan pasar.

Konsep penggunaan Validation Board yaitu sebagai berikut:

• Identifikasi siapa customer Anda
• Prediksikan dan analisis apa permasalahan yang mungkin mereka hadapi
• Bagaimana Anda menyelesaikan permasalahan tersebut

Kemudian, Anda dapat menuliskan seluruh asumsi Anda terhadap kondisi pasar dan pilihlah kondisi yang paling berisiko. Identifikasi tindakan yang dapat Anda lakukan untuk menguji asumsi tersebut dan tentukan berapa orang yang mempunyai masalah untuk memastikan bahwa asumsi Anda terhadap kondisi pasar sudah valid. Setelah itu, Anda dapat mulai melakukan survei kecil untuk menanyakan beberapa pertanyaan kepada orang-orang di dalam target market Anda.

Melakukan proses customer development dan validasi saja belum cukup untuk mencapai Product/Market fit, namun jika Anda terus melakukan proses ini selama bisnis Anda berkembang dengan menggunakan feedback dari customer Anda secara terus menerus, maka hal tersebut dapat membantu Anda untuk lebih cepat mencapai kondisi Product/Market Fit.

Mengapa Anda Butuh Product/Market Fit?

Anda perlu mencapai Product/Market Fit untuk memastikan bahwa Anda tidak membuang waktu dan tenaga hanya untuk membangun sebuah toko online yang tidak diinginkan oleh siapapun, namun Anda juga dapat membangun toko online yang akan tumbuh secara menguntungkan dan berkelanjutan.

Ketika Anda sudah mencapai Product/Market Fit, maka 4 dari 10 customer Anda mungkin akan merasa kehilangan jika toko online Anda sudah tidak lagi beroperasi. Jika 40 % dari customer mengatakan bahwa mereka akan sangat kecewa tanpa kehadiran produk Anda, maka Anda telah berhasil mencapai Product/Market Fit. Intinya, buatlah customer berada dalam posisi sangat membutuhkan produk Anda sehingga produk Anda dapat terus laku di pasaran.

Pengukuran ini sebaiknya dilakukan sedini mungkin karena akan mempengaruhi bagaimana Anda menjalani bisnis Anda. Anda sebaiknya fokus untuk meningkatkan persentase customer Anda yang akan mengatakan bahwa mereka membutuhkan Anda. Anda tidak perlu melibatkan VP Marketing&Sales perusahaan Anda untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, karena proses marketing yang terbaik sekalipun tidak selalu dapat membantu Anda dalam menjual produk yang tidak diinginkan oleh siapapun. Oleh karena itu Anda sebaiknya berusaha agar para customer merasa bahwa produk Anda adalah produk yang memang harus dimiliki.

Membuat suatu produk yang sangat dibutuhkan oleh customer tidak semudah hanya dengan menonjolkan sisi menarik dari produk tersebut, namun biasanya membutuhkan revisi ulang visi produk Anda demi membuat suatu produk yang selalu diinginkan dan dibutuhkan oleh customer. Anda juga perlu mendengarkan dan mengumpulkan seluruh tanggapan dari setiap customer yang memiliki sudut pandang berbeda-beda terhadap pengalaman berbelanja mereka bersama perusahaan Anda.

Dengan demikian, Anda harus mampu menemukan titik dimana produk yang Anda jual sudah memenuhi basic minimum requirement untuk dijual di pasar sehingga produk yang Anda jual dapat terus laku di pasaran.

Sumber: Shopify